Awalnya keputusan untuk
kuliah dimakassar dikarenakan ingin mendapatkan pengalaman belajar yang lebih
baik.
Suatu hari teman
bertanya ambil jurusan apa dimakassar??
Biologi,,
Wah ngapain jauh-jauh
kemakassar cuman ambil jurusan biologi, disini juga banyak.
Saat itu saya menjawabnya
takdir lalu tersenyum, tidak tau harus berkata apa.
Pertayaan itu terus
menggantung beberapa hari, sampai akhirnya terlupa.
Ketika saya telah
menyelesaikan pendidikan dan kembali ke muara badak, pertayaan bertahun lalu
itu teringat, dan saat ini saya tau jawabannya.
Ya
perjalanan, ini bukan hanya masalah biologi tapi lebih daripada itu, ini
mengenai pelajaran hidup. Bagaimana lebih memahami hidup, memandang hidup, bertoleransi,
berdiri diatas kaki sendiri, menghargai apa yang telah ada, empati, mengatur
keuangan, impian, cara berfikir dan yang paling penting adalah mandiri.
Banyak hal yang
diperoleh dari suatu perjalanan (merantau), dan bagi saya sulit untuk
mengeluarkanya lewat kata-kata, semua terasa dihati, terekspresi lewat
senyuman, tangis, tawa.
Teringat kata-kata
seorang guru bahasa inggris ketika masih smp dulu, “Kalian mau hidup, mati disini,
kalian tidak mau melihat indahnya bali, bagaimana itu paris van java dan kota
lainnya. Entah kenapa kata-kata itu begitu terpatri dalam ingatan.
Selalu ada rasa bahagia,
ketika saya ada dibandara, pelabuhan, terminal, karena tempat ini adalah awal
dari suatu perjalanan, awal dari suatu cerita baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar